Dalam menjalankan sebuah bisnis, dibutuhkan komunikasi yang lancar antar sesama tim atau pun partner. Namun, menjalankan bisnis bukan lah hal yang mudah. Ada yang namanya proses brainstorming di mana kamu dan tim harus bisa menyamakan ide dan pikiran.
Sehingga terciptalah sebuah komunikasi bisnis yang baik dan pesan tersebut bisa diterima oleh konsumen dengan baik. Tetapi untuk mencapai ke arah itu, memerlukan proses yang tidak mudah. Dibutuhkan persiapan yang matang dan pemilihan media yang tepat.
Tapi sebelum bicara lebih lanjut, kamu harus tahu nih bagaimana tahapan dalam komunikasi, agar komunikasi dapat tercipta dengan baik. Berikut ini ada 5 langkah yang harus kamu lewati agar dapat menciptakan komunikasi bisnis yang baik.
Sebelum melakukan komunikasi bisnis, dibutuhkan perencanaan yang matang pada tahap awal. Di mana kamu harus mempersiapkan komunikasi yang jelas. Agar saat pesan itu disampaikan dapat langsung dipahami dan mengurangi kesalahpahaman.
Dengan begitu, kamu juga akan mendapatkan perhatian dari konsumen. Buatlah suatu pesan yang mudah dimengerti, khususnya pada targetmu.
Bersikap profesional menjadi kunci utama dalam menjalankan sebuah proses komunikasi bisnis di mana, biasanya akan ada pendapat berbeda dari tim sebelum komunikasi dijalankan. Maka dari itu, sangat penting bagi kamu untuk tidak melibatkan perasaan terlalu dalam saat bekerja.
Bersikaplah lebih profesional dan agar bisa menerima setiap masukan dari tim. Dengan begitu, pesan yang akan kamu sampaikan pada target konsumenmu bisa menjadi lebih matang, jelas, dan lebih baik lagi.
Jika kamu kurang setuju, ajaklah tim untuk berdiskusi sehingga ditemukan jalan tengahnya. Dengan begitu kekompakan tim tetap terjaga.
Dalam menciptakan komunikasi bisnis yang baik secara tertulis, penting untuk kamu memiliki sifat yang efisien. Karena saat ini, kamu bisa memanfaatkan media digital, seperti email.
Selain itu, jika kamu melakukan pertemuan rapat secara online, tetap pastikan adanya ketepatan waktu yang baik. Bagaimana pun semua orang memiliki agendanya masing-masing. Makanya pastikan kamu tidak bertele-tela dalam menyampaikan pesan agar pesanmu dapat tersampaikan dengan baik dan jelas sebelum waktu berakhir.
Dalam proses komunikasi bisnis dengan partner bisnismu, sebaiknya jika waktu yang ada tidak cukup untuk membahas semuanya. Kamu bisa membaginya menjadi 2 sesi pertemuan. Di akhir pertemuan kamu bisa memberitahu, bahwa beberapa hal penting lainnya akan ditindak lanjuti dalam pertemuan selanjutnya.
Dengan begitu, partner bisnismu pun tidak akan bingung atau merasa digantung. Dengan begitu, hubungan bersama rekan kerja pun tetap bisa terjaga dengan baik.
Sebagai seorang komunikator yang baik dalam melakukan komunikasi bisnis, memang dibutuhkan sifat seorang pendengar. Dengan begitu, kamu bisa memberikan kesempatan kepada orang lain untuk mengutarakan pendapatnya atau isi pikirannya. Sehingga akan tercipta komunikasi dua arah yang baik.
Jika hal itu terjadi, kamu dan tim milikmu pun akan menjadi lebih kompak dan kreatif dalam mengatasi kendala yang ada. Makanya, penting untuk menjaga sebuah proses komunikasi bisnis dapat berjalan dengan baik.
Itulah beberapa tahapan dalam komunikasi bisnis yang harus kamu lakukan. Khususnya dalam menjaga hubungan bisnis dengan partner, tim, atau pun target audiencemu. Dengan Proses komunikasi bisnis yang baik akan memperkuat tim milikmu sekaligus memperlancar usahamu.