Kalau kamu anak SMA yang suka ngoding, desain UI/UX, atau penasaran dunia teknologi, kamu wajib tahu event keren yang baru aja digelar di Universitas Ciputra Makassar! Dikenal dengan nama DevForge, event ini merupakan event tahunan yang diselenggarakan oleh Program Studi Informatika UC Makassar dibantu oleh Informatics Student Union yang pada tahun kedua ini mengangkat tema “The Future of Interaction”. Selama tiga hari penuh, dari tanggal 20 sampai 22 Juni 2025, kampus UC Makassar menghadirkan berbagai rangkaian aktivitas menarik untuk kamu eksplor melalui event DevForge tahun ini, jadi yuk intip keseruannya!
Funfact, DevForge tahun pertama muncul untuk memperkenalkan lomba Hackathon yang masih terdengar asing bagi beberapa kalangan masyarakat. Nah, di tahun ini DevForge telah menghadirkan satu kategori lomba lagi, yaitu UI/UX. Kedua kategori ini disdain berskala nasional, jadi pesertanya gak cuma dari Makassar, tapi juga datang dari berbagai daerah di Indonesia, bawa semangat, ide-ide keren, dan pastinya siap untuk unjuk gigi!
Untuk kategori Hackathon, tantangannya lumayan ekstrem, tapi seru: peserta dikasih waktu 24 jam penuh non-stop buat ngerjain project yang udah mereka ajukan di babak penyisihan sebelumnya. Dalam satu hari satu malam, mereka ngoding bareng tim, brainstorming, debugging, sampai bikin solusi digital yang bisa kasih dampak nyata. Kebayang dong, capeknya iya, tapi puasnya juga nggak main-main!
Nah, di kategori UI/UX tantangannya beda tapi nggak kalah menantang lho. Para peserta diminta untuk bikin desain aplikasi atau website yang nggak cuman harus keren secara visual, tapi juga mudah digunakan dan tepat sasaran pengguna. Buat kamu yang suka mikirin user experience, desain prototipe, dan cara bikin aplikasi biar nyaman dipakai, ini arena yang cocok banget buat kamu!
Puncaknya di hari ketiga, di mana semua peserta bakal presentasiin hasil akhir project mereka langsung di hadapan juri profesional. Presentasinya dilakuin live di kampus UC Makassar dan meski suasananya kompetitif, tapi tetap saling support, dan justru itu yang bikin DevForge 2025 berkesan banget!
Nggak cuman lomba, DevForge 2025 juga punya workshop seru dan sharing session yang terbuka untuk umum dan pastinya sayang banget buat dilewatkan. Di hari pertama, ada workshop bertema UI/UX yang dibawain langsung oleh dosen Prodi Informatika UC Makassar, Ir. Kasmir Syariati. Di sesi ini, peserta diajarin cara bikin desain prototipe yang baik dan menarik, basic skill yang penting banget buat kamu yang mau terjun ke dunia IT atau desain digital.
Masih dalam rangkaian DevForge 2025, sharing session juga jadi salah satu sesi yang paling ditunggu-tunggu. Selama dua hari berturut-turut, para peserta lomba dan pengunjung diajak untuk belajar langsung dari praktisi dunia teknologi yang udah punya banyak pengalaman di bidangnya masing-masing. Di hari kedua, ada Fini Charisa, founder dari Createcrack.id, yang telah membawakan materi seputar dunia UI/UX. Nggak cuman bagi pengalaman, Fini juga nunjukin beberapa portfolio karyanya yang inspiratif, sekaligus ngasih insight tentang bagaimana membangun desain yang bukan cuman cantik, tapi juga nyaman dipakai oleh pengguna. Hebatnya, Fini juga udah pernah nerima project langsung dari tim Jess No Limit dan Mantappu Corp lho! Kemudian di hari ketiga, giliran Theodore Mangowal, seorang senior engineer di FPT Software, yang hadir membawakan topik seputar product building. Theo banyak berbagi soal proses membangun produk digital dari awal, lengkap dengan tantangan dan pengalaman nyatanya di industri. Walaupun keduanya masih muda, mereka bener-bener bisa buktiin kalau usia bukan halangan untuk berkarya dan menginspirasi orang banyak.
Selain lomba, workshop, dan sharing session, ada satu spot di DevForge 2025 yang nggak boleh kamu lewatin, yaitu showcase project mahasiswa Informatika UC Makassar. Selama tiga hari penuh, lantai 5 gedung UC Makassar disulap jadi arena pameran yang super menarik, hasil karya dari mahasiswa sendiri. Di sini, kamu bisa lihat dan tes langsung berbagai project akhir mahasiswa, mulai dari aplikasi mobile, website, dan bahkan game. Setiap booth dijaga langsung oleh mahasiswa yang siap buat jelasin konsep dan proses pengembangan project mereka. Salah satu yang paling menarik perhatian adalah beberapa spot game interaktif yang bikin pengunjung betah berlama-lama untuk main. Ada robotik, piano tiles, sampai game VR yang fun, edukatif, dan pastinya bisa bikin kamu makin penasaran sama dunia teknologi.
Lalu di hari ketiga, ada momen spesial, yaitu awarding khusus untuk mahasiswa Informatika UC Makassar. Ini merupakan bentuk apresiasi atas hasil kerja keras mereka selama satu semester penuh. Suasana awarding yang hangat dan penuh semangat, bikin para mahasiswa makin percaya diri lagi untuk terus berkembang dan ningkatin skill.
DevForge 2025 cuma salah satu dari banyak bukti seru dan inspiratif dari Prodi Informatika UC Makassar. Kalau kamu suka eksplorasi, tantangan, dan pengen punya karya nyata di dunia teknologi, yuk mulai perjalananmu di sini!